IKLAN 336x280
Wewara Nusantara - Setelah melewati pemeriksaan kurang lebih selama dua jam, Joice Warouw (JW), wanita yang menampar petugas Aviation Security (Avsec) di Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara (Sulut), akhirnya menyampaikan permintaan maaf di hadapan media dan menyesali perbuatannya.
"Saya sangat menyesali kejadian ini di Bandara Sam Ratulangi, tanggal 5 Juli 2017, Rabu kemarin. Saya meminta maaf atas kejadian tersebut," tutur Joice di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/7).
Istri Brigjen Pol (Purn) Johan Sumampouw itu membacakan pernyataannya yang ditulis di atas secarik kertas yang digenggamnya. Tidak banyak pernyataan yang disampaikan oleh Joice kepada wartawan. Ia juga tidak menjelaskan kronologi insiden itu.
"Terima kasih, cukup," ucapnya sambil berlalu pergi.
Kemudian, saat ditanya, apakah Joice akan meminta maaf langsung kepada korban, Lisye mengaku memiliki rencana untuk melakukannya.
"Kita lagi menuju ke arah itu, proses ini berlangsung sesuai yang ada. Saya kira cukup ya, Bu Joice lagi kurang sehat," cetusnya.
Pada kesempatan berbeda, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rikwanto, mengatakan, meski Joice telah mengungkapkan penyesalannya, kelanjutan proses hukum bergantung pelapor masih ingin melanjutkan atau tidak.
"Kita lihat ke depan, apakah pelapor ini tetap keukeuh pada tuntutannya atau sudah melihat ibu ini minta maaf dan menyesali dan mungkin berubah. Silakan itu masing-masing pihak saja," kata Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/7).
Untuk itu, polisi menyerahkan semua kepada pelapor, apakah masih ingin meneruskan proses tersebut atau tidak. Namun Rikwanto berharap kedua pihak saling memaafkan.
"Itu hak pelapor. Kalau mau teruskan, itu hak pelapor. Kalau mau selesai, saling maafkan, juga kita harapkan demikian mudah-mudahan," pungkasnya.
Seperti diwartakan sebelumnya, seorang wanita mengaku sebagai istri pejabat Kepolisian bintang 1 menampar petugas di Bandara Sam Ratulangi Manado. Wanita berambut pendek itu marah lantaran disuruh petugas Aviation Security (Avsec) melepas jam tangannya saat melewati mesin X-Ray, pada hari Rabu, tanggal 5 Juli 2017 sekitar pukul 07.46 WITA.
Diberitakan, selang insiden di bandara itu, korban penamparan dan Joice sendiri langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bandara.
